Serang_Prodi Pendidikan Profesi Guru Fakultas Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Sultan Maulana Hasanuddin Banten menyelenggarakan kegiatan Focus Group Discussion Reviu Soal try out. Kegiatan tersebut berlangsung pada Rabu s.d. Kamis, (29-30/06/2022) diselenggarakan di Mambruk Hotel & Convention Anyer Serang Banten.

Ketua Prodi Pendidikan Profesi Guru H. M. Rifqi Rijal, S.Si., M.M.Pd. dalam sambutannya mengatakan bahwa mahasiswa Pendidikan Profesi Guru akan melakukan try out perdananya pada tanggal 2 Juli 2022, sebelum kegiatan itu berlangsung ketua prodi memastikan kembali bahwa naskah soal yang akan didigitalisasi telah direviu dan dinyatakan layak untuk didigitalisasi, kata Rifqi.

Kegiatan yang dihadiri oleh 30 peserta ini dibuka secara resmi oleh Dr. Nana Jumhana, M. Ag, Dekan Fakultas Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Sultan Maulana Hasanuddin Banten. Dalam sambutannya Dekan FTK menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan satu dari rangkaian kegiatan lainnya yang harus diselenggarakan dengan baik agar mengahasilkan output yang baik, kata Dr. Nana Jumhana.

Selanjutnya Dekan FTK juga menegaskan kepada seluruh unsur yang terlibat dalam program Pendidikan Profesi Guru agar saling bahu membahu untuk menyukseskan pelaksanaan UKM-PPG dengan harapan capaian kelulusan mahasiswa Pendidikan Profesi Guru tahun 2022 lebih baik dari tahun sebelumnya, sambung Dekan FTK.

Kegiatan try out tersebut dihadiri oleh segenap pimpinan FTK UIN SMH Banten yaitu Wakil Dekan Bidang Akademik Dr. Hj. Eneng Muslihah, Ph.D., Wakil Dekan Bidang Administrasi Umum, Perencanaan dan Keuangan Dr. Apud, M.Pd., Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Kerja Sama Dr.  Ali Muhtarom, M.SI, dan para dosesn, serta tenaga kependidikan di lingkungan FTK UIN SMH Banten hingga acara selesai. Diakhir kegiatan, Kaprodi PPG H. M. Rifqi Rijal mengucapkan terimakasih kepada para peserta yang antusias dalam menjalankan tugas-tugasnya demi kesuksesan Pendidikan Profesi Guru. Rifqi juga berharap kepada para pengelola Pendidikan Profesi Guru agar tetap  bersemangat dan senantiasa bertanggungjawab hingga pelaksanaan program Pendidikan Profesi Guru berakhir mengingat masih banyak rangkaian kegiatan Pendidikan Profesi Guru di kemudian hari.